Dalam prolognya, Ustadz Anwar Abrory mengatakan yang lari karena takut disebut pengecut, tapi yang memukul lebih dulu tanpa alasan bukan disebut pemberani.
"Jika Anda diserang lebah setelah sarangnya Anda lempar dengan batu, itu bukan lebahnya yang salah. Tapi Anda yang cari masalah. Jika lebah saja bisa tersinggung, lalu bagaimana dengan kaum muslimin yang kitab sucinya Anda nistakan?" kata Anwar.
Islam itu ramah, kata dia, tapi bukan lemah. Islam itu asik, tapi jangan diusik. "Anda yang non muslim silakan laksanakan ajaran agama Anda dan tidak perlu menafsirkan kitab ajaran agama lain. Karena melaksanakan ajaran agama masing-masing dilindungi undang-undang,"
"Mari bertoleransi tanpa harus menistakan kitab suci. Mari menjaga NKRI tanpa ada yang tersakiti. Karena Islam tidak mentolerir intoleran," lanjutnya.
Berikut video klipnya yang liriknya bikin merinding.
Sumber: bersamadakwah
Judul: Anak Madura Buat Musik Gambus, Ini Semakin Menohok Para Ahokers dan Ahok
Sumber: Suaranews
Silakan ditangapi dengan komentar yang sopan dan santun, jika Anda merasa artikel tentang Anak Madura Buat Musik Gambus, Ini Semakin Menohok Para Ahokers dan Ahok ini bermanfaat silakan dibagikan. Terima kasih.
Salam ~ PembelaIslam.Com
0 Response to "Anak Madura Buat Musik Gambus, Ini Semakin Menohok Para Ahokers dan Ahok"
Posting Komentar